TEORI
KOMPUTASI MODERN DAN IMPLEMENTASINYA
Komputasi bisa
diartikan sebagai proses perhitungan atau pemecahan masalah menggunakan
algoritma komputer. Asal muasal lahirnya proses komputasi berasal dari kegiatan
hitung menghitung yang dilakukan manusia sejak berabad-abad silam. Manusia
mulai mengenal angka dan cara menghitung, misalnya menghitung barang hasil
barter, sistem kalender dan rasi bintang. Alat-alat yang digunakan pada masa
itu juga masih sangat sederhana seperti pena, kertas dan batu.
Zaman semakin
berkembang, proses perhitungan sudah semakin sulit dan kompleks. Sehingga tidak
bisa mengandalkan otak manusia saja serta alat-alat yang tidak mendukung.
Berdasarkan hal-hal tersebut diciptakanlah sebuah cara yang disebut Komputasi
Modern untuk memecahkan perhitungan yang lebih rumit. Alat-alat baru pun
bermunculan untuk mendukung komputasi modern, contohnya komputer. Namun
komputer tidak hanya bisa menyelesaikan proses hitung menghitung, komputer juga
memiliki kemampuan untuk menyelesaikan banyak tugas manusia.
Sejarah
Komputasi Modern
Dalam ilmu komputasi
memiliki satu cabang ilmu yang bernama komputasi sains. Secara umum komputasi
sains mempelajari aspek-aspek komputasi untuk aplikasi atau memecahkan masalah
di bidang sains lain, seperti fisika, kimia, biologi dan geologi. Dalam sejarah
komputasi modern tidak dapat terlepas dari peranan John von Neumann, beliau
adalah ilmuwan yang meletakkan dasar-dasar komputer modern serta salah satu
ahli matematika terbesar, beliau juga yang pertam kali mencetuskan konsep
sebuah sistem yang menerima instruksi-instruksi dan menyimpannya dalam sebuah
memori sehingga menjadi dasar arsitektur komputer hingga saat ini.
Kepiawaian Von Neumann
terletak pada bidang teori game yang melahirkan konsep seluler automata,
teknologi bom atom, dan komputasi modern yang melahirkan komputer.
Kegeniusannya dalam matematika telah terlihat semenjak kecil dengan mampu
melakukan pembagian bilangan delapan digit (angka) di dalam kepalanya.
Keinginan Von Neumann
untuk mempelajari matematika dilakukannya pada musim panas setelah studinya di
Berlin dan sebelum masuk ETH Zurich. Dia menjadi mahasiswa program doktor pada
Universitas Budapest. Tesis doktornya bertemakan aksiomasisai teori himpunan
(set theory) yang dikembangkan George Cantor. Pada masa itu, set theory
merupakan salah satu topik ‘menantang’ di dunia matematika.
Akhirnya pada tahun
1926, dia lulus dengan dua gelar yaitu gelar S1 pada bidang teknik kimia dari
ETH dan gelar doktor (Ph.D) pada bidang matematika dari Universitas Budapest.
(Sumber :
http://www.komputasi.lipi.go.id/utama.cgi?cetakartikel&1111718762)
Von Neumann menjadi
seorang konsultan pada pengembangan komputer ENIAC, dia merancang konsep
arsitektur komputer yang masih dipakai hingga saat ini. Arsitektur yang dirancang
oleh Von Nuemann adalah seperangkat komputer dengan program yang tersimpan
(program dan data disimpan pada memori) dengan pengendali pusat, input-output,
dan memori. Di bawah ini merupakan contoh komputasi modern sampai dengan
lahirnya ENIAC (Sumber :http://phenomenalsite.co.cc/?p=46)
Contoh Implementasi di
Bidang Biologi :
Bioinformatika adalah
(ilmu yang mempelajari) penerapan teknik komputasional untuk mengelola dan
menganalisis informasi biologis. Bidang ini mencakup penerapan metode-metode
matematika, statistika, dan informatika untuk memecahkan masalah-masalah
biologis, terutama dengan menggunakan sekuens DNA dan asam amino serta
informasi yang berkaitan dengannya. Contoh topik utama bidang ini meliputi
basis data untuk mengelola informasi biologis, penyejajaran sekuens (sequence alignment),
prediksi struktur untuk meramalkan bentuk struktur protein maupun struktur
sekunder RNA, analisis filogenetik, dan analisis ekspresi gen.
Sumber :