Kamis, 14 Oktober 2010


Budaya Barat yang mempengaruhi Penduduk, Masyarakat dan Kebudayaan

            Mengapa Budaya Barat lebih banyak negatifnya dari pada positifnya?.
Kebudayaan nasional yang berlandaskan Pancasila adalah perwujudan cipta, karya dan karsa bangsa Indonesia dan merupakan keseluruhan daya upaya manusia Indonesia untuk mengembangkan harkat dan martabat sebagai bangsa, serta diarahkan untuk memberikan wawasan dan makna pada pembangunan nasional dalam segenap bidang kehidupan bangsa. Tapi setelah Budaya Barat masuk ke-Indonesia semua itu dilupakan begitu saja.

       Aspek negatif dari masuknya budaya barat masuk ke-Indonesia. Contohnya adalah dari cara berdandan anak muda jaman sekarang yang sudah ke barat-baratan, misalkan saja perempuan memakai rok mini dan memakai kaos yang super ketat, padahal di Indonesia adalah bangsa yang mayoritas adalah ISLAM. Tapi seiring berjalannya waktu agama pun dilupakan begitu saja.
Contoh yang lain adalah timbulnya seks bebas dimana-mana, narkoba, dan yang lain-lain. Apalagi sekarang banyak laki-laki yang suka dengan sesama jenis, dan generasi muda sekarang sering berfoya-foya dan menghambur-hamburkan harta mereka untuk kesenangan pribadi. Itulah yang terjadi akibat kebudayaan barat masuk ke-Indonesia.

       Hal positif masuknya budaya barat adalah warga Indonesia bisa merasakan beragam manfaat dari efek masuknya bdaya barat tersebut. Contohnya kita bisa tahu hal-hal baru seperti bisa merasakan makanan khas budaya barat yang tidak ada di Indonesia. Terlebih kita bisa tau macam-macam teknologi dan fashion yang baru dari budaya barat.

       Jadi, kesimpulannya adalah kita boleh merasakan manfaat hal-hal yang positif dari budaya barat. Kita harus bisa memilih mana yang positif dan mana yang bisa merugikan generasi muda saat ini.